11 November 2016

Cara Menghentikan Update Otomatis Pada Aplikasi android

Assalamualaikum. wr. wb. Di postingan kali ini saya akan membahas bagaimana cara menghentikan update otomatis atau auto update pada aplikasi android, seperti yang kita ketahui pada umumnya aplikasi yang terinstall di smartphone atau android yang kita miliki  memiliki settingan depault secara otomatis, jadi pada kesimpulannya apabila seorang pengembang melakukan perubahan pada aplikasi yang mereka buat kebetulan kita install atau gunakan maka dengan otomatis aplikasi itu akan melakukan update sendiri di Google Play Store.

Tidak dipungkiri  hal tersebut kadang - kadang membuat sebagian pengguna smartphone android merasa kesal dan jengkel karena auto updatenya banyak memakan kuota bahkan pulsa pun bisa tersikat jebol, selain itu dari aktivitas auto update ini pun banyak sekali menghabiskan daya baterai dan tempat penyimpanan internal pada smartphone, masalah lainnya adalah apabila ram smartphone yang kita miliki terbatas atau sedikit low-entry maka akan membuat kerja sistem pada smartphone menjadi lelet atau lambat.

Mangapa masalah di atas bisa terjadi seperti itu, begini karena pada dasarnya pengembang aplikasi tertentu akan terus berinovasi mengembangkan aplikasi yang mereka ciptakan dengan begitu fitur - fitur barupun akan tersedia, saya beri contoh pada aplikasi BBM (Blackberry Massanger). Sejak kemunculannya dahulu kala aplikasi tersebut hanya tersedia fitur atau layanan chats saja tetapi seiring dengan perkembangan zaman dan untuk tetap menjaga exist atau persaingan dalam hal untuk memanjakan penggunanya akhirnya dari pihak pengembang pun terus mengembangkan aplikasi besutannya sehingga aplikasi BBM yang kini kita gunakan sekarang memiliki fitur yang komplit seperti chats, bbm voice, mengikuti channel berita dan nelpon sekalipun bisa dilakukan lewat aplikasi BBM tersebut.

Tapi sadar gak sih? semakin menumpuknya fitur - fitur yang tersedia dalam sebuah aplikasi semakin besar pula space internal yang harus digunakan atau pun ketika melakukan auto-update aplikasi itu tentu akan banyak memakan kuota, jelas ini masalah bagi pengguna smartphone berbudget tipis dan low entry seperti penulis, selain aktivitas itu tadi banyak memakan kuota juga akan membuat kerja pada system smartphone kita menjadi lambat, karena fitur baru yang hadir tidak cocok dengan perangkat smartphone lama atau low entry.

Kembali ke topik pembahasan, nah untuk itu penulis pada postingan kali ini akan memberikan tutotial, bagai mana cara menghentikan atuto-update atau update otomatis pada smartphone android, berikut tutorialnya.

 1. Berikut adalah Screenshort pemberitahuan update otomatis aplikasi dari google play store kebetulan HH saya sudah dirubah pengaturan setting updatenya jadi keputusan update atau tidaknya ada di tangan saya, apa bila settingannya masih default tentu saja ini akan melakukan update otomatis sehingga banyak meng habiskan kuota.


2. Berikut cara setting supaya tidak update otomatis, masuk ke aplikasi google play store, tap atau tahan pada layar android sebelah kiri anada sehingga akan muncul menu seperti berikut, lalu pilih setelah yang ada di lingkaran kuning.


3. Lihat tulisan yang saya lingkari kuning ada tulisan  "Pembaruan secara otomatis kapan saja. Mungkin dikenakan biaya". Di sinilah letak pengaturan yang akan kita ubah, pilih opsi tersebut.



 4. Langkah selanjutnya sobat tinggal pilih menu yang sudah saya lingkari kuning, lalu back atau kembali.



5. Apabila settingnya telah di ubah akan nampak seperti ini, sobat tinggal back saja dengan begitu aplikasi yang ada pada hh sobat ketika ada pembaruan akan mengkonfirmasi terlebih dahulu pada sobat untuk melakukan update atau tidaknya atau kesimpulannya keputusan ada di tangang sobat sekalian.


Mudah bukan cara melakukannya, jadi sobat gak usah khawatir lagi dengan kecolongan banyak kuota karena proses update tadi, juga sobat tak akan menemukan hh sobat dalam keadaan bterai low karna akibat proes update otomatis yang tanpa sobat ketahui.

Artikel ini mungkin terlihat sepele untuk sobat yang sudah mahir atau update tentang techno, tetapi untuk sebagian orang saya rasa artikel ini akan sangat bermanfaat, karena dewasa ini ponsel cerdas ini sudah menyasar berbagai kalangan dari mulai status sosial bawah maupun status sosial tingkat atas, untuk itu tujuan artikel ini diharapkan dapat membantu sobat yang belum tahu atau mengatasi masalah yang saya bahas kali ini.

Silahkan tinggalkan jejak berupa saran atau komentar, apabila ada pertanyaan silahkan tulis saja, jika saya tahi insya'alloh saya jawab. Terimakasih Assalamualaikum. wr. wb.
Share:

0 komentar:

Posting Komentar